MPID Jatim Siap Membangun Narasi Islam Berkemajuan di Dunia Digital

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
616
MPID PWM Jawa Timur

MPID PWM Jawa Timur

SURABAYA, Suara Muhammadiyah - Majelis Pustaka, Informatika, dan Digitalisasi (MPID) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur akan menggelar Rapat Kerja Wilayah (rakerwil). Menurut rencana, rakerwil berlangsung di Aula Mas Mansyur PWM Jatim pada Sabtu (4/11) mendatang.

Ada sejumlah agenda inti yang bakal dibahas dalam acara tersebut. Di antaranya, kebijakan dan program unggulan MPID PWM Jatim. Kemudian, para peserta dari MPID daerah juga diajak merumuskan rencana kerja bersama dalam sidang pleno.

Selain itu, rakerwil juga menghadirkan sesi seminar dengan narasumber tokoh muda, seorang influencer, sekaligus anggota MPI PP Muhammadiyah, Fahd Pahdepie. Fahd juga merupakan seorang penulis nasional. Beberapa bukunya, Muda Berdaya Karya Raya, Rumah Tangga, dan Hijrah Bang Tato.

Pria yang kini menjadi CEO Inilah.com tersebut akan mengisi seminar bertajuk Membangun Narasi Islam Berkemajuan dalam Dunia Digital.

Ketua Panitia Rakerwil Achmad Santoso mengatakan, pihaknya sedianya juga mengundang Ketua MPI PP Muhammadiyah Prof Dr Muchlas MT untuk memberikan sambutan. Tapi, kabar terakhir, yang bersangkutan tidak bisa hadir karena ada acara wisuda di kampusnya, Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Karena itu, ia akan diwakilkan oleh pimpinan MPI PP Muhammadiyah yang lain.

Untuk diketahui, selain sebagai wakil ketua MPI PP Muhammadiyah Bidang Museum dan Kearsipan, Widiyastuti merupakan cicit KH Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah. Widiyastuti sekaligus ketua Tim Museum Muhammadiyah.

Achmad menambahkan, yang tak kalah menarik, pada pembukaan rakerwil juga bakal dilakukan peluncuran Tim Ekspedisi Jejak KH Ahmad Dahlan di Jawa Timur. Tim yang digawangi Azrohal Hasan, anggota MPID PWM Jatim itu akan melakukan riset untuk menghimpun sejarah perjalanan KH Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah, di Jawa Timur.

Dia menambahkan, yang tak kalah menarik, pada pembukaan rakerwil juga bakal dilakukan peluncuran Tim Ekspedisi Jejak KH Ahmad Dahlan di Jawa Timur. Tim yang digawangi Azrohal Hasan, anggota MPID PWM Jatim, itu akan melakukan riset untuk menghimpun sejarah perjalanan KH Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah, di Jawa Timur.

Tim ini terdiri atas Azrohal Hasan, Nafi' Muthohirin, Teguh Imami, Achmad Santoso, Miftakhul Muslim, M. Ibadurahman, dan mahasiswa UM Surabaya. Azrohal Hasan sebagai koordinator menyatakan, dalam melakukan riset nanti, tim meminta arahan langsung kepada Prof Purnawan Basundoro, sejarawan Universitas Airlangga Surabaya.

“Rencananya, tim ini akan memulai riset pada bulan November 2023,” ujar alumnus Sejarah Universitas Airlangga Surabaya itu.

Adapun tujuan perjalanan riset ini mulai dari Ponorogo, Madiun, Malang, Surabaya, Lumajang, dan Banyuwangi. Tempat-tempat tersebut merupakan jujukan KH Ahmad Dahlan saat berdakwah di Jawa Timur.

Selain itu, MPID PWM Jatim bakal meluncurkan, lebih tepatnya mengenalkan, portal utama Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, www.pwmjatim.org, di hadapan peserta rakerwil.

Website ini berisi seputar informasi sejarah Muhammadiyah di Jatim, visi misi dan tujuan, AD-ART, struktur organisasi , program kerja, amal usaha Muhammadiyah di Jatim, digital library, jurnal, buku Muhammadiyah, berita artikel, hingga penerbitan. Kelancaran agenda ini juga tak lepas dari dukungan pihak-pihak terkait. Karena itu, panitia menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu kelancaran agenda ini.

Di antaranya, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Muhammadiyah Surabaya, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, SMA Muhammadiyah 2 Surabaya, dan SD Muhammadiyah 4 Surabaya.

Juga Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan, Rumah Sakit Aisyiyah Bojonegoro, Rumah Sakit Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kediri, Bank UMKM, serta PT Mora Telematika Indonesia (Moratelindo).

Sementara itu, Sekretaris MPID PWM Jawa Timur Radius Setiyawan menjelaskan, rakerwil merupakan salah satu langkah yang tepat untuk menganalisis, memperbaiki, serta meningkatkan kinerja dalam sebuah organisasi.

“Dengan melibatkan seluruh MPID PDM seluruh Jatim, harapannya bisa bersinergi dan menyamakan persepsi dan bagaimana kita semua fokus menyelesaikan target kinerja selama lima tahun kepemimpinan,” kata Radius.

Ia juga menyebut MPID menjadi roh dalam suatu organisasi karena perannya menyampaikan pengetahuan dan informasi kepada warga Persyarikatan dan masyarakat secara luas. “Di tengah cepatnya arus media sosial dan teknologi, sudah saatnya MPID mencitrakan dan menjadi corong-corong publikasi Muhammadiyah,” imbuh dosen Universitas Muhammadiyah Surabaya itu. (Achmad San)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

GORONTALO, Suara Muhammadiyah - Kampus Unggul dan Berkemajuan - Suasana kebersamaan dan kehangatan m....

Suara Muhammadiyah

24 March 2024

Berita

SURAKARTA, Suara Muhammadiyah - Angka lansia yang semakin bertambah memberi dampak pada struktur kep....

Suara Muhammadiyah

8 June 2024

Berita

SURAKARTA, Suara Muhammadiyah - Ketua Komite Perguruan Muhammadiyah Kottabarat Solo, Drs H Marpuji A....

Suara Muhammadiyah

12 July 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Kebutuhan akan tenaga Dokter di Indonesia sampai saat ini masi....

Suara Muhammadiyah

30 May 2024

Berita

KUDUS, Suara Muhammadiyah - Pada tanggal 8 September 2024, Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Kot....

Suara Muhammadiyah

9 September 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah