SEMARANG, Suara Muhammadiyah - Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional secara daring melalui Zoom pada Rabu, 10 Desember 2025. Kegiatan ini diikuti oleh Pimpinan LDK Muhammadiyah tingkat wilayah dan daerah, para dai komunitas, serta pimpinan komunitas binaan seperti BikersMu dan komunitas dakwah lainnya dari berbagai daerah.
Rapat dibuka oleh Sekretaris LDK PP Muhammadiyah, Suhardin, yang memandu jalannya acara sejak awal. Setelah pembukaan, Ketua LDK PP Muhammadiyah, Muchamad Arifin, menyampaikan pengantar sekaligus menjelaskan tiga tujuan utama pelaksanaan rapat koordinasi nasional ini.
Pertama, mempersiapkan rencana penggalangan donasi dan pengiriman dai pascabencana di Sumatera dan Aceh. Dalam situasi yang penuh ujian ini, LDK PP Muhammadiyah mengambil peran aktif untuk memperkuat koordinasi dan menggerakkan penggalangan donasi nasional.
"Para dai LDK juga akan bergabung bersama Lazismu dan MDMC dalam respons cepat di lapangan, memastikan bantuan dapat sampai dengan tepat dan terkoordinasi," katanya.
Kedua, mematangkan persiapan Rakornas II yang akan dilaksanakan pada 29–31 Januari 2026 di Semarang, Jawa Tengah. Ketiga, menyusun agenda Penganugerahan Insan Dakwah Untuk Negeri sebagai bentuk penghargaan kepada para penggerak dakwah komunitas.
"Para dai LDK akan hadir secara khusus untuk memberikan pendampingan, penguatan spiritual, dan semangat ketabahan kepada masyarakat terdampak. Kehadiran mereka diharapkan mampu menenangkan, menguatkan mental, serta membantu korban untuk bangkit dan menghadapi bagian dari ujian hidup ini dengan ikhtiar dan tawakal," tuturnya.
Agenda rapat berlanjut dengan penyampaian teknis koordinasi kebencanaan oleh Miqdam A. Hashri, yang memaparkan kesiapan tim, pola koordinasi lapangan, serta langkah-langkah percepatan respon menuju fase pemulihan. Selanjutnya, Kamarul Zaman menyampaikan perkembangan persiapan Rakornas II dan teknis penyelenggaraan Penganugerahan Insan Dakwah Untuk Negeri.
Tuan rumah Rakornas II, Juma’i, dari LDK PWM Jawa Tengah, turut melaporkan kesiapan panitia dalam menyambut peserta dari seluruh Indonesia. Ia menjelaskan persiapan lokasi, alur kegiatan, serta koordinasi dengan pihak-pihak terkait di Semarang.
Rapat kemudian memasuki sesi diskusi yang berlangsung aktif dan konstruktif. Para peserta dari berbagai wilayah menyampaikan masukan, laporan kegiatan, serta kesiapan masing-masing daerah dalam mendukung program-program LDK PP Muhammadiyah. Diskusi ini memperkuat semangat kolaborasi nasional dalam memperluas jangkauan dakwah komunitas.
Kegiatan ditutup dengan rangkuman arahan dan ajakan untuk terus memperkuat sinergi, mempercepat langkah respon kebencanaan, dan memastikan kesiapan menuju pelaksanaan Rakornas II.
Melalui rapat koordinasi ini, LDK PP Muhammadiyah kembali menegaskan komitmennya untuk menghadirkan dakwah yang mencerahkan, menggembirakan, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya di wilayah yang membutuhkan dukungan pascabencana.


