BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung menerima kunjungan silaturahmi Institut Pendidikan Guru (IPG) Kampus Kent Tuaran, Sabah, Malaysia, di Auditorium KH Ahmad Dahlan lantai tiga kampus ini pada Selasa (24/10/2023).
Pengarah IPG Kampus Kent Tuaran Sabah, Malaysia, Hamidah binti Samsudin, dalam sambutannya mengaku senang bisa datang ke UM Bandung dan disambut hangat.
Ia juga menyampaikan banyak informasi mengenai IPG, mulai dari jumlah mahasiswanya hingga berbagai inovasi yang telah ditorehkan sivitas akademik IPG hingga saat ini.
“Kami berharap kunjungan ini tidak hanya berhenti di sini. Namun, bisa berlanjut ke tahap berikutnya. Kita berharap bisa saling tukar pandangan, info, dan sebagainya,” tutur Hamidah.
Sementara itu, Wakil Rektor II UM Bandung Ahmad Diponegoro mengucapkan selamat datang kepada rombongan dosen dan mahasiswa IPG Kampus Kent Tuaran Sabah, Malaysia, di UM Bandung.
Selain itu, ia juga mengapresiasi dengan baik kunjungan dan silaturahmi kedua perguruan tinggi yang berlangsung hangat dan akrab ini.
”Kami berharap para dosen dan mahasiswa UM Bandung bisa memanfaatkan pertemuan ini semaksimal mungkin untuk berinteraksi, bertukar pikiran, dan berdiskusi, termasuk membicarakan seperti apa kerja sama kedua lembaga,” tutur Ahmad Diponegoro.
Usai sambutan perwakilan kedua lembaga, pertemuan silaturahmi ini dilanjutkan dengan penandatanganan naskah kerja. Dari pihak UM Bandung diwakili Wakil Rektor II, sedangkan dari IPG Kampus Kent Tuaran Sabah, Malaysia, diwakili Hamidah binti Samsudin.
Acara kemudian disambung dengan presentasi dan diskusi rencana kegiatan kerja sama bidang inovasi dan bahan penyelidikan dalam pendidikan Islam dari perwakilan kedua kampus.
Satu di antara beberapa inovasi yang dipresentasikan IPG pada kegiatan ini adalah game edukasi tentang pendidikan agama Islam.
Selain Wakil Rektor II, dari pihak UM Bandung juga hadir membersamai pertemuan dua kampus yakni Dekan Fakultas Agama Islam Afif Muhammad, Kaprodi PAI Iim Ibrohim, Kabag Kerja Sama Internasional Jamhur, dan puluhan mahasiswa PAI lintas angkatan. (FA)