Terobosan Lawan Diabetes: Riset Sup Labu Kuning Unimus Jadi Harapan Baru

Publish

17 September 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
52
Foto Istimewa

Foto Istimewa

SEMARANG, Suara Muhammadiyah – Di tengah melonjaknya angka penderita diabetes melitus di Indonesia yang kini diperkirakan menembus 20 juta jiwa, inovasi pangan fungsional muncul sebagai angin segar.

Seorang dosen Fakultas Teknologi Pangan dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus), Prof. Dr. Ir. Nurrahman, M.Si., resmi dikukuhkan sebagai guru besar berkat risetnya yang berhasil menciptakan sup labu kuning instan yang berpotensi menjadi terapi alternatif untuk menurunkan kadar gula darah.

Penelitian ini dinilai krusial mengingat jumlah penderita diabetes melitus (DM) di Indonesia sudah mencapai 19,5 juta jiwa atau tertinggi ke-5 di dunia berdasarkan data Federasi Diabetes International (IDF) 2021. Tahun 2025 ini diperkirakan jumlah penderitanya sudah melewati 20 juta jiwa.

Menurut Nurrahman, riset yang telah ia tekuni selama ini adalah bagian dari upaya menjawab tantangan kesehatan tersebut. Ia berharap, inovasi pangan ini nantinya dapat diproduksi secara massal dan dijual ke masyarakat, sehingga menjadi alternatif terapi yang terjangkau dan efektif.

"Saya masih punya PR untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut tentang penggunaan biji labu kuning yang nanti kami akan tambahkan ke dalam sup labu kuning," jelas Nurrahman,  Selasa (16/9/2025).

Ia menambahkan, penelitian lanjutan ini bertujuan untuk menguji lebih jauh kemampuan sup tersebut dalam menurunkan kadar glukosa darah.

Pengukuhan Nurrahman sebagai guru besar di bidang Biokimia Pangan dan Metabolisme Zat Gizi berlangsung pada Selasa (16/9/2025) bersamaan dengan dua guru besar Unimus lainnya, Prof. Dr. Sayono, S.K.M., M.Kes(Epid). (bidang Surveilans/Pengawasan Epidemiologi, Program Pascasarjana), dan Prof. Dr. Edy Winarno, S.T., M.Eng. (bidang Pengolahan Citra Digital dan Kriptografi, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer). Pengukuhan Nurrahman ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) dari Dirjen Dikti Kemendikbudristek Nomor 07331/B4./DT.04.01/2025.

Sebelumnya, Nurrahman telah mendalami penelitian tentang pangan fungsional. Dikutip dari laman unimus.ac.id, beberapa risetnya yang telah dipublikasikan mencakup "Karakteristik dan Potensi Sup Labu Kuning Instan dalam Memperbaiki Profil Lipid dan Sistem Immun Tikus" serta "Karakterisasi dan Potensi Hipoglikemik Sup Labu Kuning Instan yang Ditambah Biji Labu Kuning pada Tikus Diabetes Melitus." Riset disertasinya juga berfokus pada potensi tempe kedelai hitam dalam meningkatkan kadar IgA sekretori.

Pria kelahiran Semarang ini telah mengabdikan diri di Unimus sejak kampus ini didirikan pada tahun 1999 dan pernah menjabat sebagai Wakil Rektor I dan Ketua LPPM. Selain kesibukan mengajar, lulusan IPB (S1 dan S2) dan UGM (S3) ini juga aktif sebagai Ketua Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan (PATPI) cabang Semarang serta Wakil Ketua Majelis Pustaka Informasi (MPI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Semarang.


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Wakil Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) UM Bandung Cecep Taufikur....

Suara Muhammadiyah

2 October 2024

Berita

CILACAP, Suara Muhammadiyah - Lomba Hifdzil Qur'an tingkat SMP/MTs se-Kabupaten Cilacap dalam r....

Suara Muhammadiyah

24 January 2025

Berita

PEKANBARU, Suara Muhammadiyah - Dalam rangka mensukseskan program ketahanan pangan Nasional (KPN) Un....

Suara Muhammadiyah

3 June 2025

Berita

BULUKUMBA, Suara Muhammadiyah - Saat ini Muhammadiyah Daerah Bulukumba membina 12 cabang serta 115 r....

Suara Muhammadiyah

29 May 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta berhasil meraih prestasi membang....

Suara Muhammadiyah

10 March 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah