PKKMB dan Masta UMRI, Dewan Eksekutif BAN-PT Bahas Tantangan Pendidikan Tinggi

Publish

17 September 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
214
Foto Istimewa

Foto Istimewa

PEKANBARU, Suara Muhammadiyah – Di hari ketiga kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru dan Masa Ta’aruf (PKKMB dan Masta) Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) Tahun 2025, menghadirkan Anggota Dewan Eksekutif Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), Prof Johni Najwan, SH MH PhD., sebagai narasumber utama. Kegiatan ini berlangsung di halaman kampus utama Umri, Rabu (17/9/2025).

Sesi pemaparan materi oleh Dewan Eksekutif BAN-PT ini, dipandu oleh Dekan Fakultas Hukum Dr R Desril, MH., bertajuk “Pengenalan Sistem Perguruan Tinggi di Indonesia”. 

Dalam penyampaian materinya, Prof Johni—yang juga mantan Rektor Universitas Jambi ini—menyoroti dinamika dan tantangan besar pendidikan tinggi di era digital, khususnya terkait perkembangan pesat kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).

“Jika sistem pendidikan tinggi tidak beradaptasi dengan era digital, maka akan tersingkir. Teknologi bisa menjadi tantangan sekaligus peluang,” tegasnya.

Menurutnya, kecerdasan teknologi saja tidak cukup menjadi bekal generasi muda. Keberhasilan seseorang justru sangat ditentukan oleh keseimbangan antara kecerdasan emosional dan spiritual.

“Keberhasilan seseorang tidak hanya ditentukan oleh kecerdasan teknologi, tetapi juga kecerdasan emosional sebesar 30 persen dan kecerdasan spiritual sebesar 50 persen,” jelasnya.

Ia menambahkan, mahasiswa abad ke-21 harus memiliki keterampilan dasar sesuai bidang keilmuan, literasi teknologi, serta kemampuan problem solving. Tanpa itu, lulusan perguruan tinggi akan sulit bersaing di tengah derasnya arus perubahan zaman.

Lebih lanjut, Prof Johni menekankan pentingnya kepemimpinan pendidikan yang inovatif, kreatif, kolaboratif, dan tanggap terhadap isu keberlanjutan. Kepemimpinan seperti itu, menurutnya, perlu berjalan seiring dengan pembentukan karakter mahasiswa sebagai insan berilmu sekaligus berakhlak.

Mengakhiri pemaparannya, ia berpesan kepada tiga ribuan mahasiswa baru Umri agar menempuh pendidikan dengan sungguh-sungguh, berintegritas, dan bertakwa. “Saya berharap kalian mampu menjadi generasi yang unggul, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan global, serta berkontribusi positif bagi bangsa dan negara,” pungkasnya. (Syae)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

PONTIANAK, Suara Muhammadiyah - PDM Pontianak menggelar Pengajian rutin Ahad Pagi dalam rangka menja....

Suara Muhammadiyah

24 September 2024

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Di tengah era global yang sangat dinamis dan penuh tantangan, Nasyiatu....

Suara Muhammadiyah

1 June 2025

Berita

Empat Pimpinan Cabang Muhammadiyah, ‘Aisyiyah dan Nasyi'atul ‘Aisyiyah LAMTIM, Suara Mu....

Suara Muhammadiyah

5 November 2023

Berita

BANTUL, Suara Muhammadiyah - Upaya memperkuat dan mempercepat gerak dakwah Muhammadiyah di akar rump....

Suara Muhammadiyah

25 November 2024

Berita

SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali mengungkapkan....

Suara Muhammadiyah

27 August 2025