Gandeng Pakar PAUD Internasional, PG PAUD UMS Perkuat Pembelajaran Berbasis Teknologi

Publish

21 June 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
398
Foto Istimewa

Foto Istimewa

SURAKARTA, Suara Muhammadiyah - Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali mengadakan agenda visiting professor. Langkah ini menjadi upaya PG PAUD UMS untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan bisa bersaing di dunia internasional.

Dalam agenda tersebut, PG PAUD UMS turut mengundang Prof Madya Dr Azizah Binti Zain dari Universiti Pendidikan Sultan Idris, Malaysia. Ia merupakan pakar di bidang pendidikan awal atau pendidikan anak usia dini. Kegiatan visiting professor ini dilaksanakan di Ruang Seminar Pascasarjana UMS dengan mengusung tema "Inovasi Pembelajaran PAUD Yang Adaptif untuk Mendukung Perkembangan Bahasa dan Literasi Anak".

Kaprodi PG PAUD UMS, Dr Junita Dwi Wardhani, MEd, mengungkapkan bahwa visiting professor ini memiliki tujuan untuk memperkaya pengalaman mahasiswa dan dosen, serta meningkatkan pertukaran ilmu pengetahuan dan juga pengalaman penelitian. "Sekarang itu teknologi digital itu sedemikian masifnya dan kita sebagai seorang pendidik harus bisa melihat itu sebagai peluang bukan sebagai hambatan," ujar Junita, Rabu (18/6).

Junita berharap, mahasiswa PG PAUD UMS dapat menggunakan teknologi digital dan media lainnya yang menunjang pembelajaran anak-anak menjadi lebih bermakna dan menyenangkan.

Azizah menekankan bahwa memiliki peran yang sangat penting karena merupakan landasan utama dalam proses pengembangan anak. "Jadi asas ini harus kukuh," tekannya. Ia juga menyebut bahwa PAUD adalah tahap awal untuk mengajarkan serta membina literasi dan bahasa pada anak. 

Seiring dengan pestnya perkembangan teknologi, Azizah mengimbau para guru PAUD untuk memanfaatkan teknologi dalam menciptakan inovasi pembelajaran yang dapat mengatasi kecenderungan anak mudah merasa bosan, sehingga diperlukan strategi pembelajaran yang tepat dan menarik.

"Kalau guru sudah kehabisan ide untuk membuat lagu atau lainnya, bisa gunakan AI untuk membuat lagu untuk kanak-kanak," ujarnya. 

Ia sangat memahami jika guru PAUD harus memiliki sikap yang energik dan aktif. Pada kesempatan itu, Azizah mendorong para guru PAUD untuk dapat mempraktikkan berbagai inovasi pembelajaran yang diterapkan di lembaganya, seperti bernyanyi atau berhitung. (Maysali/Humas)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

SLEMAN, Suara Muhammadiyah – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan, ....

Suara Muhammadiyah

1 August 2024

Berita

LAMPUNG, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Lampung telah ....

Suara Muhammadiyah

25 March 2025

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Mengekspresikan rasa syukur adalah yang Islam anjurkan. Mengucapkan....

Suara Muhammadiyah

18 November 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Suara Muhmmadiyah merayakan milad ke-110. Jika menyigi sejara....

Suara Muhammadiyah

14 August 2025

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Panitia Ramadhan Di Kampus (RDK) Universitas Ahmad Dahlan (UA....

Suara Muhammadiyah

23 March 2025