MOJOKERTO, Suara Muhammadiyah - Perkembangan pesat SMK Muhammadiyah 3 Ngoro (SMK Mutia) Mojokerto, Jawa Timur, dalam peningkatan jumlah siswa tidak diragukan lagi. Pada tahun 2024 ini, SMK Mutia berhasil melampaui target Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan capaian yang luar biasa. Keberhasilan ini tidak lepas dari program-program unggulan yang ditawarkan serta kerja keras seluruh elemen sekolah pada Rabu, (04/09).
Kepercayaan masyarakat terhadap SMK Mutia semakin meningkat tajam, menunjukkan bahwa sekolah ini menjadi pilihan utama bagi banyak keluarga. Dengan berbagai inovasi dalam bidang pendidikan dan dukungan penuh dari guru-guru yang berdedikasi, SMK Mutia terus menunjukkan kualitasnya sebagai lembaga pendidikan yang berprestasi.
Namun, keberhasilan ini tidak membuat pihak sekolah berpuas diri. Belum selesai euforia kesuksesan PPDB, tantangan baru sudah menanti, yakni penyediaan ruang kelas tambahan untuk menampung jumlah siswa yang semakin bertambah. Menjawab tantangan ini, semangat kebersamaan kembali ditunjukkan oleh SMK Mutia.
Ednan Rudianto, SH., MKn., Kepala SMK Mutia, dengan penuh dedikasi dan kepedulian, mengambil langkah luar biasa dengan menghibahkan 74 ekor sapi perah afkiran miliknya kepada sekolah. Sapi-sapi yang sudah tidak produktif ini akan dijual, dan hasil penjualannya akan digunakan untuk pembangunan ruang kelas tambahan.
Secara simbolis 2 wakil Kepala Sekolah yaitu Reni Rahmasari dan Zahra Jauza Lazuardi Dumudou menyerahkan Hibah diserahkan melalui Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Ngoro, secara langsung di terima oleh Moh.Ikhsan dan Ahmad Wahyudi selaku PCM menunjukkan betapa pentingnya sinergi antara sekolah dalam memajukan pendidikan.
Langkah inspiratif ini tidak hanya menunjukkan kepedulian seorang pemimpin terhadap perkembangan sekolah, tetapi juga menjadi contoh bagi banyak pihak bahwa keberhasilan dan kemajuan dapat dicapai dengan semangat kebersamaan dan pengorbanan. SMK Mutia tidak hanya membangun ruang kelas, tetapi juga membangun kepercayaan dan harapan bagi masa depan pendidikan yang lebih baik.
Dengan prestasi dan semangat yang terus menyala, SMK Mutia menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain, menunjukkan bahwa dengan program unggulan, kerja keras para guru. Kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dan dukungan penuh dari semua pihak, segala tantangan dapat diatasi dan kesuksesan dapat diraih.
SMK Mutia menjadi contoh nyata bagaimana pesan KH Ahmad Dahlan, "Hidup-hidupilah Muhammadiyah dan Jangan Mencari Hidup di Muhammadiyah," diwujudkan dalam tindakan nyata. (HMS/Fab)
