Wamen Dikdasmen Dukung IGABA Tingkatkan Mutu PAUD

Publish

20 November 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
102
Foto Istimewa

Foto Istimewa

Jangan Bebani Murid PAUD dengan Materi yang Banyak

BANYUMAS, Suara Muhammadiyah - Saat ini realisasi revitalisasi sekolah dan pembagian interactive flat panel (IFP) di berbagai satuan pendidikan sedang berlangsung. Melalui program-program tersebut, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Fajar Riza Ul Haq mengatakan bahwa tujuan besarnya adalah untuk pemerataan dan perbaikan mutu pendidikan.

Hal itu disampaikan Wamen Fajar dalam pengukuhan pengurus Ikatan Guru Aisyiyah Bustanul Athfal (IGABA) pada Rabu (19/11), di Auditorium Ukhuwah Islamiyah Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Jawa Tengah.

Wamen Fajar menuturkan ada sejumlah program prioritas Presiden Prabowo. Di antara program-program itu adalah revitalisasi infrastruktur pendidikan dan pembagian interactive flat panel atau tv layar besar yang masuk dalam PHTC (program hasil terbaik cepat). 

“Jadi, program-program prioritas Presiden Prabowo tersebut sejatinya ditujukan untuk memperbaiki mutu pendidikan di Indonesia. Untuk memperbaiki mutu, tentu banyak hal yang harus ditingkatkan. Banyak hal yang harus diperbaiki. Salah satunya adalah infrastruktur penunjang pembelajaran termasuk revitalisasi sekolah,” tutur Wamen Fajar.

Program berikutnya, kata Wamen Fajar, yang sekarang juga sedang berjalan adalah pembagian tv interaktif digital. Bahasa asingnya adalah intercative flat panel. Sebagian sekolah sudah menerima. Di Banyumas, sudah ada ratusan PAUD yang telah memperoleh IFP.

“Target Bapak Presiden, semua PAUD, semua sekolah harus punya interactive flat panel ini,” katanya.

Wamen Fajar mengatakan bahwa sejumlah PAUD yang telah menerima IFP kini sudah bisa menggunakannya secara baik. Setelah mendapatkan IFP, para guru dan murid mengakui bahwa suasana belajar lebih menggembirakan, semakin interaktif, bahkan para guru tidak terlalu susah untuk mencari bahan pembelajaran.

Lebih lanjut, Wamen Fajar membeberkan tujuan di balik berbagai program-program seperti IFP dan revitalisasi sekolah. Tujuan besar pemerintah adalah pemerataan mutu pendidikan. 

“Pak Abdul Mu’ti menyampaikan bahwa tujuan besar pendidikan kita itu adalah menghadirkan pendidikan bermutu untuk semua. Karena apa? Karena, masih banyak kelompok masyarakat yang belum dapat pendidikan bermutu,” terang Wamen Fajar.

“Kita ingin anak-anak kita bukan hanya asal sekolah. Bukan hanya asal kuliah untuk mendapatkan ijazah. Tetapi kita ingin anak-anak kita ini betul-betul tumbuh kembang sebagai anak yang cerdas, sebagai anak yang berakhlak, dan sehat,” imbuhnya.

Menurut Wamen Fajar, persoalan utama yang saat ini dihadapi dalam dunia pendidikan kita ialah persoalan mutu atau kualitas. Sebab, banyak anak-anak yang sekolahnya sudah di jenjang SMP, tetapi kemampuannya SD. Pun dengan yang sudah SMA, tetapi kemampuannya SMP.

“Jadi tidak paralel antara sekolahnya dengan belajar. Kita harus membedakan mana sekolah, mana belajar. Sekolah itu masuk tiap hari, ada kurikulumnya, ada ruang kelasnya, dan ada waktu liburnya di sekolah. Tetapi kalau belajar, tidak mengenal batas waktu,” paparnya.

“Banyak orang yang sekolah, tetapi tidak belajar. Itu yang disebut dengan schooling without learning,” sambung Wamen Fajar.

Oleh karena itu, Wamen Fajar menilai perlu adanya peningkatan mutu sehingga kualitas belajar pun turut membaik. Kemendikdasmen berupaya mengarah ke arah itu dengan mengeluatkan sejumlah kebijakan, mulai dari pembelajaran mendalam hingga tes kemampuan akademik (TKA).

Di sisi lain, Wamen Fajar mendorong para guru PAUD untuk mulai bergerak maju dengan mengubah model pembelajaran yang ada saat ini. Caranya ialah dengan tidak terlalu membebani para murid dengan materi yang banyak.

“Program pendekatan pembelajaran di PAUD adalah play base learning. Pembelajaran berbasis bermain, menggembirkan, dan interaktif,” ujar Wamen Fajar.

“Jangan sampai anak-anak kita di PAUD sudah dibebani dengan berbagai macam materi, tetapi kemampuan kognitifnya tidak diasah dan tidak dilatih,” pungkasnya.


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

SLEMAN, Suara Muhammadiyah - Gallery Walk yang menampilkan rangkaian kreasi foto tentang aksi b....

Suara Muhammadiyah

15 May 2024

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah – Gelaran Musyawarah Daerah (Musyda) Pemuda Muhammadiyah yang ditu....

Suara Muhammadiyah

23 September 2024

Berita

BATU, Suara Muhammadiyah - Bangsa Indonesia tidak hanya mendapat anugerah dari aspek alam yang indah....

Suara Muhammadiyah

20 July 2024

Berita

BATANG, Suara Muhammadiyah - Ahad, 31 Desember 2023, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Tersono Daerah Bat....

Suara Muhammadiyah

2 January 2024

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) melalui Fakultas Keg....

Suara Muhammadiyah

8 July 2025