SM dan PWM Lampung Pererat Sinergi dengan 5 MoU

Publish

4 October 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
250
Foto Istimewa

Foto Istimewa

LAMPUNG, Suara Muhammadiyah - Untuk pertama kalinya, PT Syarikat Cahaya Media (PT SCM) / Suara Muhammadiyah berkunjung ke kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Lampung, Jum'at (4/10/2024). Kunjungan diterima langsung oleh Ketua PWM Lampung, Sudarman, beserta jajaran, majelis dan lembaga. Kunjungan ini merupakan salah satu rangkaian dari agenda roadshow Jawa-Sumatera yang berlangsung tanggal 2-11 Oktober 2024.

Dalam pertemuan tersebut, PWM dan PT SCM berbincang bersama menggali potensi bisnis dan pengembangan amal usaha Muhammadiyah di Lampung yang dapat dikaborasikan bersama dengan Suara Muhammadiyah. Termasuk dalam hal ini, rencana pengembangan tanah yang telah dibeli oleh PWM setempat seluas 5 hektare untuk pembangunan pusat usaha muhammadiyah lampung.

Lebih lanjut, setelah melakukan survei langsung, tim Suara Muhammadiyah kembali bertolak ke Kantor Koperasi Bimu untuk menandatangani 5 nota kesepahaman kerjasama di antaranya:

penandatanganan grand launching SM Corner Bimu, penandatanganan kerjasama keagenan SM Tour and Travel bersama LBHU PWM Lampung, penandatanganan kerjasama SM Tower dengan PWM Lampung dan Universitas Muhammadiyah Lampung (UML), penandatanganan kerjasama Toko Suara Muhammadiyah dengan Majelis Dikdasmen & PNF PWM Lampung dalam hal ikut serta pendistribusian dan himbauan dalam pengadaan produk batik HW, buku Ismuba dan Batik IPM.

Peresmian SM Corner Lampung
MoU dengan Universitas Muhammadiyah Lampung

Dengan adanya kerjasama tersebut, menurut Deni Asy'ari, Dirut PT SCM/SM, dapat menguatkan dakwah, ekonomi dan bisnis hingga lingkup cabang, ranting dengan segala amal usaha muhammadiyahnya. Hal ini bisa ditemukan saat zaman Rasulullah, membuat suatu pasar baru dalam memerangi kaum Yahudi yang kemudian dapat berkembang pesat.

"Saat melawan pasar gelap Yahudi dulu, Rasulullah bukan justru membubarkan pasar tersebut, tetapi menghadirkan pasar baru sebagai bentuk perlawanan. Hal tersebut, yang selama ini menjadi inspirasi Suara Muhammadiyah dalam mengembangkan bisnisnya. Yang semulan hanya berupa media, kini telah tumbuh menjadi 12 unit usaha," ujarnya.

Sebagaimana apa yang telah disampaikan Ketua PWM dalam sambutannya, Muhammadiyah lahir terbentuk dari cerminan Rasulullah SAW dalam berdagang dengan tujuan untuk kepentingan dan kemaslahatan umat.

"Nabi salah satu aktivitasnya adalah berdagang, maka muhammadiyah sebagai pengikut Nabi Muhammad, juga berdagang dalam rangka untuk menyejahterakan umat," tuturnya.

Hal ini juga diperkuat oleh Elly, kepala SM Corner Bimu, jika dalam kegiatan berdagang atau bisnis harus memiliki jantung yang kuat. Elly merasa dirinya bisa kuat karena bersama dengan anak anak muda. "Alhamdulillah usaha ini bisa dilakukan dan terwujud, ini adalah bagian kecil kami untuk mengembangkan usaha muhammadiyah di Lampung. Mudah-mudahan dapat berjalan dengan baik," imbuhnya.

Hadir dalam acara tersebut Dirut PT SCM/SM, Deni Asy'ari; Ketua PWM Lampung, Sudarman; Elly Kepala SM Corner Bumi, jajaran majelis dan lembaga PWM Lampung, Ketua LPHU PWM, Afdi Muslim serta tim dari Suara Muhammadiyah. (red)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

TUBAN, Suara Muhammadiyah - Pondok Pesantren Muhammadiyah Boarding School (PP MBS) Tuban menyelengga....

Suara Muhammadiyah

17 September 2024

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Fenomena Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) seringkali terjad....

Suara Muhammadiyah

27 November 2023

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Peningkatan kinerja yang signifikan dalam membangun atmosfer p....

Suara Muhammadiyah

15 October 2024

Berita

SIDOARJO, Suara Muhammadiyah - Halal Center Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) kembali diper....

Suara Muhammadiyah

13 June 2024

Berita

PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah - Rapat Kerja Wilayah (RAKERWIL) dan Musyawarah Wilayah (MUSYWIL....

Suara Muhammadiyah

27 December 2023

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah