KENDAL, Suara Muhammadiyah - SMK Muhammadiyah 3 (Muga) Weleri Kendal, berkolaborasi dengan Pimpinan Daerah (Pimda) 070 Tapak Suci Putera Muhammadiyah (TSPM) Kendal menyelenggarakan Kejuaraan Tapak Suci Rajawali Muga Championship 2ND. Kejuaraan berlangsung 3 hari, Jum’at-Ahad (26-28/1/2024) di SMK Muhammadiyah 3 Weleri, diikuti 367 atlet katagori SD/MI dan SLTP.
Ketua Pimda 070 Tapak Suci Kendal, Suprapto mengatakan kejuaraan tahun ini yang ke dua, tentunya diharapkan bisa rutin setiap tahunnya. “Semakin sering turnamen semacam ini kita gelar, maka bisa menjadi ajang untuk menguji sejauh mana atlet kita untuk mempersiapkan diri dalam gelaran kejuaraan eksternal,” kata Suprapto.
Dia menyebut banyak turnamen pencak silat eksternal yang akan kita ikuti, seperti Popda, Kejurda, dan OSN (Olimpiade Siswa Nasional-red), maka perlu latihan rutin, dan menggelar turnamen. “Yang lebih penting adalah mempersiapkan bibit-bibit atlet yang akan membawa nama baik Tapak Suci, dan insya Allah menjadi syiar, dakwah Islam Muhammadiyah” tuturnya.
Suprapto berterimakasih pihak sekolah dan kepada para kader yang telah aktif sebagai panitia penyelenggara, dan berharap, event ini bisa diduplikasi oleh sekolah-sekolah Muhammadiyah yang lain sebagai ikhtiar menciptakan atlet-atlet pencak silat yang berprestasi, tidak hanya di internal tetapi juga di eksternal, sekaligus bisa sebagai ajang promosi bagi sekolah penyelenggara untuk dapat lebih diminati masyarakat.
Ditanya tentang peraturan tanding yang digunakan, Suprapto menyatakan bahwa peraturan yang dipakai adalah sistem peraturan Perguruan Tapak Suci. "Kami mencoba observasi bahwa peraturan Tapak Suci sangat relevan, karena memperlihatkan kaidah pencak silat, dan yang penting adalah lebih aman diterapkan, khususnya kepada para pesilat muda, agar tidak terjadi cidera parah." terangnya.
Kepala SMK Muhammadiyah 3 Weleri, Maulana Malik Ibrahim menyampaikan terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak atas terselenggarannya turnamen ini. “Ini turnamen Rajawali Cup ke 2 yang penyelenggaraannya melibatkan Pimda TSPM Kendal yang dibantu oleh para atlet SMK Muga Weleri” kata Maulana.
Dia bersyukur seluruh atlet dan wasit yang terlibat dalam pertandingan ini mampu menunjukkan sportivitas yang tinggi, karena sportivitas sebagai nilai etis yang harus dijunjung tinggi dalam setiap pertandingan olahraga, termasuk turnamen TSPM saat ini. Maulana juga melihat bahwa seluruh atlet yang berlaga memperlihatkan semangat dan mempraktekkan teknik bertanding, untuk dapat meraih prestasi yang terbaik. Maulana juga tidak menampik, mereka yang meraih juara dalam turnamen ini, pihak SMK Muga siap menerima sebagai peserta didik melalui jalur prestasi dengan beasiswa sekolah. “Kami terbuka kepada para juara turnamen ini untuk menjadi peserta didik di SMK Muga Weleri dengan beasiswa” tegasnya.
Ditemui terpisah, Panitia Kejuaraan Fakih Ulya dan Eko Suryo mengumumkan pada event tersebut berhasil keluar sebagai Juara Umum 1 kategori SD/MI adalah SD Muhammadiyah Weleri, Juara Umum 2 MI Muhammadiyah Pagersari, Juara Umum 3 Tapak Suci Wuled, sedangkan pada kategori SMP/MTS keluar sebagai juara umum adalah team Tapak Suci Darul Arqom Fighter Patean, Juara Umum 2 SMP Muhammadiyah 3 Kaliwungu, dan Juara Umum 3 Team Darul Arqom Grub B Patean.
Sebelumnya pada saat pembukaan Wakil Ketua PDM Kendal, Sodiq Purwanto mengingatkan kepada seluruh atlet yang akan bertanding bahwa untuk menjadi pemenang diawali dengan memenangkan diri sendiri dari rasa takut. “Kalian yang akan bertanding tentu telah memenangkan diri sendiri dari rasa takut dengan cara memperkuat ketahanan fisik dan mental, serta memiliki iman dan takwa kepada Allah” kata Sodiq. Dia menuturkan, ketika beladiri, mental kita diasah dan latihan rutin maka lahirlah sifat syaja’ah (berani-red) dan tangguh dalam bertanding.
Menurut Sodiq, dalam konteks pertandingan pencak silat, sifat berani dan tangguh sangat penting, karena pesilat perlu menghadapi tekanan fisik dan mental serta tetap bertahan dalam menghadapi lawan. “Oleh karena itu, sifat berani dan tangguh merupakan aspek penting yang harus dimiliki oleh seorang pesilat dalam menghadapi pertandingan pencak silat” katanya.
Hadir dalam pembukan Turnamen Rajawali Muga Championship 2, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Kendal, Inu Indarto yang didaulat untuk membuka turnamen dengan memukul gong yang didampingi oleh para tamu undangan.
