Pelantikan Bersama, PDPM dan PDNA Kabupaten Cirebon Teguhkan Spirit Negarawan

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
65
Istimewa

Istimewa

CIREBON, Suara Muhammadiyah — Pelantikan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) dan Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaten Cirebon resmi digelar pada (15/11/2026). Momentum ini bukan hanya pergantian estafet kepemimpinan, tetapi juga menjadi pernyataan sikap generasi muda Muhammadiyah untuk mengambil peran lebih besar dalam kehidupan sosial, kemasyarakatan, dan kebangsaan. Dengan mengusung tema “Pemuda & Pemudi Negarawan”, suasana pelantikan dipenuhi harapan akan lahirnya kader-kader muda yang matang secara intelektual, berkarakter kuat, dan terlibat aktif dalam pembangunan daerah.

Prosesi pelantikan berlangsung dengan khidmat sejak awal acara. Para tamu undangan dari berbagai unsur mulai berdatangan sejak pagi, menandai antusiasme yang besar terhadap arah baru gerakan kepemudaan Muhammadiyah di Kabupaten Cirebon. Di baris depan tampak hadir Ketua PDM Kabupaten Cirebon, Novan Hardiyanto, S.Pd.I., M.M., beserta jajarannya. Dalam sambutannya, Novan menegaskan bahwa PDPM dan PDNA merupakan garda penting dalam penyiapan kader bangsa, yang tidak hanya menguasai persoalan internal organisasi, tetapi juga tangguh dalam merespon persoalan sosial yang terus berkembang.

Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag, yang turut hadir memberikan sambutan, menyampaikan apresiasinya terhadap konsistensi Muhammadiyah dalam mencetak kader muda yang konstruktif dan penuh dedikasi. Ia menekankan bahwa pemuda hari ini menghadapi tantangan yang jauh lebih kompleks: arus informasi digital, perubahan sosial, hingga dinamika politik yang cepat bergerak. Dalam konteks itu, kehadiran PDPM dan PDNA diharapkan mampu menjadi ruang pembinaan yang tidak hanya menghasilkan kader yang berwawasan kebangsaan, tetapi juga memiliki kemampuan adaptasi, empati sosial, dan kreativitas yang tinggi. “Pemuda harus menjadi jembatan persatuan, pemersatu kehidupan sosial, dan katalisator perubahan positif,” ungkapnya.

Dukungan dari tingkat wilayah pun mengalir kuat. Ketua PWPM Jawa Barat, Inding Supriatna, hadir untuk menguatkan komitmen kaderisasi lintas daerah. Ia mengapresiasi konsistensi Kabupaten Cirebon dalam menjaga ritme gerakan kepemudaan Muhammadiyah yang progresif dan terorganisir. Perwakilan PWNA Jawa Barat juga menyampaikan pesan agar PDNA Cirebon terus mendorong lahirnya pemudi-pemudi tangguh yang mampu mengambil peran strategis, bukan hanya dalam lingkup organisasi, tetapi juga di berbagai lini kehidupan.

Selain para pimpinan Muhammadiyah, sejumlah unsur pemerintahan dan keamanan daerah juga tampak hadir, seperti perwakilan Polresta Cirebon, Dandim, para ketua PDPM dan PDNA periode sebelumnya, serta perwakilan Ortom Muhammadiyah — IMM, IPM, HW, dan TSPM. Kehadiran mereka memperkuat pesan bahwa pelantikan ini dinilai penting sebagai bagian dari pembentukan ekosistem sosial yang sehat, kolaboratif, dan berbasis nilai keagamaan yang berkemajuan.

Para pimpinan yang baru dilantik menyampaikan rasa syukur dan siap menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab. Mereka menekankan pentingnya menghadirkan program kerja yang inovatif, menyentuh kebutuhan masyarakat, dan relevan dengan kondisi zaman. Tidak hanya dalam bentuk kegiatan seremonial atau internal, tetapi juga melalui inisiatif nyata seperti program pemberdayaan pemuda, pendampingan pendidikan, aksi sosial di masyarakat, serta kolaborasi dengan berbagai pihak—baik pemerintah, sektor pendidikan, maupun komunitas lokal.

Tema “Pemuda & Pemudi Negarawan” menjadi benang merah dalam setiap sambutan. Istilah “negarawan” dipahami bukan sebatas jabatan, tetapi jiwa dan cara berpikir: berwawasan kebangsaan, matang dalam bersikap, mampu menempatkan kepentingan masyarakat di atas kepentingan kelompok, serta menjadi teladan dalam menjaga nilai persatuan dan moderasi. Dengan semangat itu, PDPM dan PDNA Kabupaten Cirebon ingin menegaskan bahwa kader muda Muhammadiyah tidak boleh hanya aktif secara administratif, tetapi juga harus hadir sebagai problem solver bagi lingkungan sekitarnya.

Acara pelantikan diakhiri dengan pembacaan komitmen bersama dan penandatanganan komitmen moral untuk memperkuat gerakan organisasi. Suasana penutup berlangsung hangat, diiringi dialog ringan antar tamu dan pengurus mengenai harapan-harapan besar yang menyertai langkah awal kepengurusan baru ini. 


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Sebanyak lima mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) &....

Suara Muhammadiyah

25 June 2024

Berita

Gandeng Kwarda Pramuka serta Dinas Koperasi dan UMKM DIY YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Universit....

Suara Muhammadiyah

30 August 2025

Berita

Menyatukan Hati dan Mengukuhkan Asa Muhammadiyah di Tanah Suci MAKKAH, Suara Muhammadiyah – D....

Suara Muhammadiyah

12 June 2025

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah — Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah menggelar kegiatan nonton bare....

Suara Muhammadiyah

16 August 2025

Berita

BENGKULU, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UM Bengkulu) kembali menggelar wis....

Suara Muhammadiyah

25 October 2025

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah