Pelajar SMP Mutu Plus Cilacap Juara 1 Story Telling Tingkat Jateng

Publish

8 November 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
100
Istimewa

Istimewa

CILACAP, Suara Muhammadiyah - English competition story telling tingkat Provinsi Jawa Tengah (Jateng), juara I diraih Khaerunisa Syifa Saputri siswi kelas 9, Internasional Class Bilingual SMP Muhammadiyah 1 (Mutu) Plus Cilacap acara diadakan di Balai Bahasa Provinsi Jateng Semarang di gedung Ki Hajar Dewantara, pada Selasa (05/11/2024) yang diselenggarakan oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Provinsi Jateng.

Peraih juara I story telling tingkat Provinsi Jateng, Khaerunisa Syifa Saputri membawakan cerita festival tanabata dari Jepang dengan pakaian adat Jepang juga. Peserta yang maju tingkat provinsi ada enam peserta dari hasil babak penyisihaan.

"Alhamdulillah, mendapatkan juara I tingkat Provinsi Jateng. Dengan menghafalkan story telling setiap hari, sebelum lomba sejak tanggal 28 Oktober sampai 3 November," ujarnya.

Lombanya tampil sendiri dengan tiga juri dan panitia, tidak ada peserta dan penonton yang  lainnya. 

"Kedepannya ingin mengikuti event story telling dan mendapatkan juara kembali," harapnya.

Guru Pembina Story Telling, Ekstrakulikuler English Club SMP Mutu Plus Cilacap, Erlina Satyarini menjelaskan peserta seleksi 25 Oktober terakhir untuk upload, babak penyisihan yang diambil juara I story telling, dari 35 kabupaten. Peserta yang mengikuti 24 kabupaten, Khaerunisa Syifa Saputri juara 3 di babak penyisihan sehingga bisa lanjut ke final. 

"Total ada enam sekolah yang diambil untuk melanjutkan  ke babak final dan kompetensi secara tertutup. Jadi diruangan lomba hanya ada peserta yang tampil dan juri serta panitia," urainya.

Meraih juara yang paling penting memperhatikan petunjuk teknis (juknis), aspek-aspek penilaian.

"Syifa juara I story telling tingkat Provinsi Jateng, karena memenuhi semua kriteria dari penilaian juri," ungkapnya.

Tantangan saat babak penyisihan menampilkan cerita rakyat Indonesia, tetapi saya final cerita rakyat Luar Negeri. Dengan memilih cerita legenda dari Jepang Tanabata dilengkapi kostum pakaian adat Jepang Yukata.

"Membuat naskah sendiri, mengambil cerita dari Jepang tentang legenda Tana Bata festival panduan dari internet. Alhamdulillah, Syifa dalam lima hari sudah menguasai materinya," katanya.

Tim lomba SMP Mutu Plus Cilacap, lima orang dan satu orang publikasi serta satu orang properti. Dengan konsep pewayangan untuk visualnya maka membuat wayang-wayangan untuk menceritakannya. Keberhasilan meraih juara I Story Telling tingkat Provinsi Jateng, disebabkan banyak faktor. Selain usaha, doa dan dukungan yang paling penting adalah kerjasama tim yang solid.

"Alhamdulillah, timnya solid  dan Syifa hafal runut naskahnya dan  mental kuat serta tidak bingung untuk bagaimana berekspresi. Sudah layak artis karena akting dan hafal naskahnya," pungkasnya. (Wasis)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

PADANGPANJANG, Suara Muhammadiyah - Pondok Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang terus konsis....

Suara Muhammadiyah

18 December 2023

Berita

MEDAN, Suara Muhammadiyah - Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik (LBH-AP) dan Majelis Hukum dan....

Suara Muhammadiyah

22 September 2024

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan, Panjta Nu....

Suara Muhammadiyah

30 April 2024

Berita

KARANGANYAR, Suara Muhammadiyah – Tips sukses kepala sekolah jadikan transformasi jadi sekolah....

Suara Muhammadiyah

30 July 2024

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Rektor Unismuh Makassar, Prof H Ambo Asse, dan Rektor Universitas Al-....

Suara Muhammadiyah

27 October 2023

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah