ASAHAN, Suara Muhammadiyah – Dalam rangka meningkatkan keterampilan abad 21 dan kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Muhammadiyah, Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Daerah Muhammadiyah Asahan menggelar Workshop “Pedagogical Knowledge”, Rabu (1/11). Workshop tersebut diikuti oleh guru Muhammadiyah se-Kabupaten Asahan dengan tema “Pendidikan Muhammadiyah Asahan Unggul Berkemajuan”.
Kegiatan ini dihadiri seluruh unsur pengurus Majlelis Dikdasmen serta diikuti oleh 75 guru. Jumlah itu terdiri dari guru PAUD Formal dan Guru Penggerak Angkatan 8 dan 9 jenjang TK sampai dengan SMA dan SMK. Sementara, yang diwakilkan sebagai peserta majelis dikdasmen dan PNF hanya sekitar 3 peserta guru perwakilan.
Kepala Bidang Dinas Pendidikan SMPA Asahan Sumatera Utara Mursaid mengatakan era kemajuan teknologi ini, guru mesti memahami dan meningkatkan pengetahuan, lebih-lebih telah menerapkan Kurikulum Merdeka. Guru makin dituntut kreatif dan inovatif menciptakan pembelajaran, agar peserta didik tidak jenuh selama berada di lingkungan sekolah.
“Memasuki era globalisasi yang penuh teknologi, mau tidak mau kita harus wajib mengikuti kurikulum tersebut dan mempersiapkan diri diera 5.0 yang akan datang. Fokus Kurikulum ini yakni pada materi yang esensial dan pengembangan karakter serta kompetensi peserta didik,” ujarnya.
Sementara Kabid Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan menyampaikan secara umum kegiatan ini bertujuan untuk memberikan akses dan layanan dalam memahami dan mengimplementasikan Kurikulum Merdeka, Asesmen, serta pemahaman pedagogical pengetahuan guru Muhammadiyah se-Kabupaten Asahan.
“Kita dapat mengetahui betapa pentingnya kompetensi pedagogik, pemahaman kompetensi pedagogik, pelaksanaan kompetensi pedagogik, problema yang dihadapi guru dalam melaksanakan pembelajaran, dan solusi dari problema tersebut,” katanya.
Di sisi lain, Ketua Majelis Dikdasment dan PNF Pimpinan Daerah Muhammadiyah Asahan njelaskan dalam dunia pendidikan sebagai guru kita wajib memiliki dan memahami pedagogic salah satunya pedagogical. “Kompetensi guru merupakan kemampuan yang harus dimiliki guru sebagai bentuk pemenuhan standar kualitas yang harus dipenuhi meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi professional,” Jelasnya.
Menurutnya, kegiatan workshop pedagogical knowledge ini diperlukan dalam rangka membantu dan memberikan dukungan terhadap kompetensi guru dan tenaga kependidikan di kabupaten Asahan Khususnya guru guru di Persyarikatan Muhammadiyah Asahan.
Dalam pelaksanaan workshop Knowledge ini diampu sejumlah narasumber dari Universitasdan juga narasumber ketua PD. Muhammadiyah Asahan. (MPI/Cris)