Mahasiswa UMSU Gagas Teknologi ” TFOOD” Bagi Penyandang Disabilitas

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
944
UMSU

UMSU

MEDAN, Suara Muhammadiyah – Empat mahasiswa UMSU (Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara) telah menciptakan sebuah model aplikasi yang dirancang untuk membantu komunikasi bagi penyadang disabilitas tunarungu wicara. Inovasi ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi masyarakat disabilitas tunarungu wicara Indonesia yang mengalami kesulitan untuk berkomunikasi secara verbal dengan masyarakat.

Model aplikasi “TFOOD (TensorFlow Object Detection)” ini merupakan hasil gagasan serta kerja keras dari empat mahasiswa UMSU yaitu Sella Gustrinita (FKIP) selaku ketua bersama ketiga kawannya, Sylvi Agustin (FKIP), Yudi Firmansyah (FATEK), dan Ukhairi Alpatih (FIKTI). Keempatnya berada di bawah bimbingan Nur’Afifah, M.Pd. Mereka berasal dari berbagai jurusan yang berbeda, namun memiliki satu visi yang sama, yaitu membantu masyarakat yang memiliki keterbatasan dalam mendengar dan berbicara.

“TFOOD” menggunakan analisis pada SDLC – Waterfall Model yang dimana akan membuat suatu model aplikasi yang mendukung untuk berbagai jenis handphone dengan design, implementation, testing, deployment, dan maintainance. Mengembangkan IP Camera agar mendukung pada handphone atau android dengan computer vision yang menggunakan akurasi yang tepat atau yang sudah ditargetkan untuk mengontrol gerakan tubuh atau gestur Bahasa isyarat yang akan diartikan.

Dengan demikian, penyandang tunarungu wicara dapat berkomunikasi lebih mudah dengan masyarakat sekitar yang belum mengetahui tentang bahasa SIBI (Sistem Isyarat Bahasa Indonesia) dan Bisindo (Bahasa isyarat yang berlaku di Indonesia). “Kami berharap model aplikasi ini dapat dikembangkan dan dapat menjadi jembatan komunikasi bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan dalam berkomunikasi dengan masyakarat sekitarnya. Kami ingin mereka merasa lebih terlibat dalam berbagai aktivitas sehari-hari, sesuai dengan slogan kami yaitu, Suara Hati Melalui Jari: Satukan Hati Melalui Komunikasi,” ujar Sella.

Karsa cipta ini mendapat dukungan penuh dari Kemendikbudristek dan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, baik dalam bentuk pendanaan maupun bimbingan dari dosen. Rektor UMSU, Prof. Dr. Agussani, M.AP, menyatakan kebanggaannya terhadap inovasi yang diciptakan oleh mahasiswanya.

Model aplikasi “TFOOD” saat ini masih dalam tahap uji coba dan diharapkan dapat segera dikembangkan di berbagai platform digital. Tim pengembang juga berencana untuk terus mengembangkan fitur-fitur baru yang dapat meningkatkan peforma aplikasi dalam membantu komunikasi penyandang disabilitas tunarungu wicara.

Dengan hadirnya “TFOOD”, diharapkan dapat membukakan jalan bagi inovasi-inovasi lain yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, serta mendorong lebih banyak mahasiswa untuk berkontribusi melalui ilmu pengetahuan dan teknologi. (syaifulh/diko)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Danurejan Bertakbir 2024 berlangsung meriah pada Ahad, 16 Juni 2024....

Suara Muhammadiyah

20 June 2024

Berita

CILACAP, Suara Muhammadiyah - Lazismu Cilacap menyerahkan bantuan infrastruktur tanggap bencana beru....

Suara Muhammadiyah

13 September 2025

Berita

PULANGPISAU, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Daerah Pemuda  Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Pulang ....

Suara Muhammadiyah

18 May 2024

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Himpunan Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan....

Suara Muhammadiyah

24 April 2025

Berita

PALEMBANG, Suara Muhammadiyah   – Pimpinan Cabang Aisyiyah Ilir Timur 1 Palembang sukses ....

Suara Muhammadiyah

23 September 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah