Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden Siap Bertransformasi Menjadi Rumah Sakit

Publish

8 September 2023

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
760
Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden Siap Bertransformasi Menjadi Rumah Sakit

Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden Siap Bertransformasi Menjadi Rumah Sakit

 

BANJARNEGARA, Suara Muhammadiyah - Muhammadiyah menjadi besar bukan karena ingin mewujudkan kepentingan pribadi, organisasi ini terus berkembang karena komitmen dalam melayani umat sampai saat ini dan seterusnya. Semangat melayani umat dengan nafas Islam menjadikan Muhammadiyah selalu mengambil peran dalam kehidupan bermasyarakat, seperti di bidang pendidikan, sosial, kesehatan dan lain-lain.

Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden merupakan salah satu Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di Kabupaten Banjarnegara yang selalu berkomitmen dalam memberikan pelayanan di bidang kesehatan kepada masyarakat. Guna mengembangkan pelayanannya, Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden telah merajut komitmen bersama dengan PDM, PCM, PRM se Cabang Merden dan Mandiraja, untuk mengubah status Klinik menjadi Rumah Sakit.

Pada 2 September 2023, bertempat di Aula RS PKU Muhammadiyah Banjarnegara, Segenap Direksi, MPKU, PDM, PCM, PRM serta perwakilan dari Desa Sekitar, secara antusias dan gembira terlibat dalam Focus Group Discussion (FGD) yang dipandu oleh Ahmad Solikhun. S.Kom selaku wakil PDM yang membidangi bagian kesehatan.

“Dulu Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden pernah menjadi Rumah Sakit, dan saat ini kami sedang berupaya untuk mengembalikan status tersebut,” Ujar Solikhun.

Ahmad Solikhun, S.Kom selaku Wakil PDM yang membidangi Kesehatan mengatakan, bahwa upaya transformasi ini diharapkan dapat memberikan pelayanan kesehatan secara lebih luas untuk masyarakat, di sisi lain transformasi ini juga sebagai upaya konkret Klinik Utama PKU Muhammadiyah merden untuk menjadi AUM unggulan di Banjarnegara.

“Merujuk pada hasil Musyda 48, Kunci kemajuan AUM ada pada Sinergi, Kolaborasi dan Koordinasi, di mana 3 hal tersebut menjadi kekuatan dalam mengunggulkan AUM.” Tutur Solikhun.

Dirinya juga menegaskan bahwa Amal Usaha Muhammadiyah harus membangun jejaring yang kuat baik secara internal maupun eksternal, dan tak lupa untuk tetap bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat guna menebarkan manfaat yang seluas-luasnya.

Tentu saja pengubahan status agar Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden menjadi Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Merden, harus memenuhi syarat yakni jumlah minimal ketersediaan bed sejumlah 50 bed agar dapat menjadi Rumah Sakit Tipe D. Di mana saat Ini Klinik yang beralamat di Jl H. Abdul Salam tersebut baru memiliki 27 Bed.

Faktanya, Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden pernah berstatus sebagai Rumah Sakit pada 18 Februari 2000 dibuktikan dengan terbitnya Surat Keputusan Izin Tetap Rumah Sakit. Status Rumah Sakit tersebut didukung pula dengan adanya fasilitas kamar operasi yang masih tersedia sampai saat ini.

Namun pada 2011, Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Merden terpaksa harus turun kasta  karena belum memenuhi standar perpanjangan izin rumah sakit yang saat itu habis pada 18 Februari 2011.

Meski status sebagai Rumah Sakit harus terhenti, tentu saja pelayanan harus tetap berjalan, hingga kemudian pihak manajemen berkoordinasi dengan MPKU dan Dinas Kesehatan untuk mengubah status menjadi Klinik Rawat Inap Pelayanan Medik Dasar (KRIPMD).

Seiring berjalannya waktu, regulasi-pun berubah dan harus ditaati. Mengacu pada Permenkes RI Nomor 028/Menkes/PER/I/2011 tentang Klinik yang mengatur bahwa izin penyelenggaraan institusi kesehatan berbunyi “Klinik Pratama” atau “Klinik Utama” Akhirnya status-pun berubah menjadi Klinik Pratama.

Tak lama, pada 14 September 2014 bergabunglah dr. Priyo Budi Santoso, Sp.A, M.Kes sebagai Dokter Spesialis Anak, atas bergabungnya dr. Priyo akhirnya perizinan klinik diarahkan untuk naik kelas dari Klinik Pratama menjadi Klinik Utama.

Setelah proses negosiasi dengan berbagai pihak, akhirnya pada 11 Juni 2015 izin operasional Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden berhasil terbit, dengan dr. Priyo sebagai penanggungjawab pelayanan Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden.

Kini pihak manajerial beserta segenap sumber daya insani Klini Utama PKU Muhammadiyah Merden tengah bersiap untuk memulai transformasi agar upaya pengubahan nama dari Klinik Utama menjadi Rumah Sakit dapat terwujud.

Direktur Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden dr. Farah Fauzianingtyas dalam sambutannya berharap jika kelak status Klinik Utama PKU Muhammadiyah Merden berubah menjadi Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Merden, akan dapat menambah jumlah layanan dan pastinya dapat menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan pelayanan medis. (Dimas)

 


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Malam syahdu, penampilan memukau para musisi hingga artis kampus Mu....

Suara Muhammadiyah

20 June 2024

Berita

SEMARANG, Suara Muhammadiyah - “Saya senang di RS Roemani tidak hanya di obati penyakit saya t....

Suara Muhammadiyah

7 September 2023

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah DKI Jakarta gelar Pembukaan Pendi....

Suara Muhammadiyah

9 February 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Bulan Ramadhan 1445 H. tinggal beberapa hari lagi. Umat Islam bersi....

Suara Muhammadiyah

8 March 2024

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Pakar politik menyebut demokrasi di Indonesia mengalami pelemahan. Hal....

Suara Muhammadiyah

11 January 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah