PULANG PISAU, Suara Muhammadiyah – Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) Pulang Pisau kembali menggelar Ngaji Bareng Lazismu seri ke-2 dengan tajuk OborMU (Obrolan Bermanfaat Kaum Muda) pada Jumat (29/8). Kegiatan rutin dua pekanan ini berlangsung di Taman Pustaka KH Ahmad Dahlan, lantai dasar Masjid KH Ahmad Dahlan, Jalan Lintas Kalimantan, Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.
Kajian menghadirkan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pulang Pisau, Najmuddin, S.Ag., M.H., dengan tema “Anti Galau dengan Tauhid: Merasa Dekat dengan Allah". Peserta yang hadir terdiri dari mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palangka Raya, kader IMM Pulang Pisau, Kader remaja Tapak Suci, jamaah Masjid KH Ahmad Dahlan, relawan Lazismu, serta pegiat Taman Pustaka.
Dalam tausiahnya, Najmuddin menegaskan bahwa kegalauan yang banyak melanda anak muda bisa diobati dengan memperkuat tauhid. “Kalau hati kita mantap bertauhid, maka kita tidak akan mudah galau menghadapi hidup,” tegasnya.
Ia menyoroti fenomena meningkatnya ateisme dan agnostik di dunia akibat lemahnya pemahaman agama serta derasnya arus informasi menyesatkan di media sosial. Menurutnya, anak muda harus rajin menuntut ilmu di majelis taklim dan forum kajian langsung, bukan sekadar mengikuti konten daring.
Najmuddin juga mengingatkan bahwa manusia boleh berencana, tetapi keputusan akhir tetap di tangan Allah SWT. “Tulislah rencanamu sebanyak-banyaknya. Tapi jangan lupa, penghapusnya serahkan kepada Allah,” ujarnya.
Ajak Mahasiswa Biasakan Berinfak ke Lazismu
Selain menanamkan semangat tauhid, Najmuddin mengajak mahasiswa untuk rutin berinfak melalui kaleng infaq Lazismu. Ia menekankan, nilai kecil tidak mengurangi makna amal. “Cukup setiap hari seribu atau dua ribu rupiah. Sebulan akan terkumpul jumlah yang berarti. Jangan malu, karena Allah mencintai amal yang konsisten walau kecil,” katanya.
Menutup kajian, ia berpesan agar generasi muda terus berpegang pada perintah Allah SWT dan mengamalkan semangat Fastabiqul Khairat dalam tindakan nyata di masyarakat.
Sekretaris Lazismu Pulang Pisau, Bonni Febrian, menyampaikan bahwa OborMU merupakan ikhtiar Lazismu untuk menghadirkan ruang dakwah komunitas yang mencerahkan. “Prioritas kegiatan ini memang generasi muda, tetapi tetap terbuka untuk semua kalangan. Semoga Allah meridho ikhtiar dan langkah ini,” ujarnya.
Bonni menambahkan, Lazismu Pulang Pisau akan terus menggelar Ngaji Bareng Lazismu – OborMU setiap dua pekan sekali dengan tema variatif dan menghadirkan narasumber yang kompeten. (Bon)