YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Pada Selasa, 7 November 2023, Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan Pimpinan Ranting Aisyiyah Suronatan Yogyakarta masa bakti 2022-2027 dikukuhkan di gedung Pesantren Masjid Taqwa Suronatan.
Ketua PRM Mainuri Budi Argo dan Ketua PRA Nurokhmiyati beserta seluruh jajarannya untuk periode yang baru ini mendapatkan siraman inspirasi dari Ahmad Syauqi Soeratno yang turut hadir sebagai pembicara.
Dalam pidatonya, Syauqi menjelaskan bahwa Muhammadiyah adalah tenda besar bangsa yang membawa misi Islam rahmatan lil'alamin. Untuk itu, mereka yang berjuang di Muhammadiyah, insyaAllah hidupnya berkah.
Pimpinan Ranting adalah ujung tombak bagi dakwah Muhammadiyah di masyarakat. Tentu bukan perjuangan yang mudah. Mengutip nasihat Buya Syafii, bahwa berjuang di Muhammadiyah itu memang melelahkan, tapi jika niatnya tulus pasti membahagiakan.
Suronatan, sebagai kampung Muhammadiyah, memiliki potensi yang besar bagi tumbuhnya masyarakat madani. Yaitu, masyarakat yang religius, sejahtera, damai, bahagia, dan berwawasan lingkungan hidup.
Muhammadiyah merupakan pilar utama masyarakat madani di kampung Suronatan dengan akar sejarah yang kuat. Masjid Taqwa Suronatan, antara lain, adalah saksi bisu dibentuknya Angkatan Perang Sabil pada 23 Juli 1947 untuk mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.
Syauqi juga mengingatkan kepada para jama'ah agar tak henti mendoakan dan membantu saudara-saudara di Palestina yang tengah berjuang untuk mempertahankan tanah airnya dari penjajahan Israel. Bantuan itu bisa disalurkan melalui Lazismu.
Akhirnya, teriring doa, semoga kepemimpinan PRM-PRA Suronatan yang baru ini diberi kemudahan, kelancaran, dan ridha Allah SWT.