YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Himpunan Mahasiswa Jurusan Ekonomi Syariah (HIMES) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menggelar Training Organization (TO) pada Sabtu (23/11) di Gedung E7 405 UMY. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan mahasiswa yang aktif di organisasi jurusan Ekonomi Syariah UMY.
Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengurus baru masa bakti 2024/2025 dalam mengelola organisasi dan memperkuat kepemimpinan di lingkungan lembaga kemahasiswaan. Ketua HIMES, Abdurrachman, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelatihan ini adalah upaya untuk menciptakan generasi pemimpin yang siap membawa perubahan positif khususnya untuk prodi Ekonomi Syariah dan umumnya untuk Indonesia kedepannya.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin memberikan bekal kepada pengurus baru agar mereka dapat menjalankan peran di organisasi dengan lebih baik dan berdampak,” katanya.
Acara ini menghadirkan dua pemateri berpengalaman. Bapak Rozikan, S.E.I., M.S.I., yang menjadi pembicara pertama, membawakan materi “Cara Menyusun Program Kerja untuk Lembaga Mahasiswa”. Ia menjelaskan langkah-langkah menyusun program kerja yang efektif, mulai dari analisis kebutuhan hingga evaluasi hasil.
“Program kerja harus berbasis kebutuhan dan memiliki target yang jelas agar bisa memberikan dampak nyata,” ujar Rozikan di hadapan para peserta.
Pemateri kedua, Bapak Muhammad Zakiy, membawakan materi bertema “Organisasi dan Kepemimpinan dalam Lembaga Mahasiswa”. Dalam sesi ini, ia menyoroti pentingnya komunikasi, kolaborasi, komitmen dan kepemimpinan yang inspiratif dalam membangun organisasi yang solid.
“Kepemimpinan itu tentang melayani dan membangun hubungan yang baik di dalam organisasi. Pemimpin yang baik adalah yang mampu mendengarkan, memberi solusi, dan menggerakkan timnya menuju tujuan bersama, selain itu konflik dalam organisasi merupakan Sunnatullah yang tidak bisa dihindari namun perlu dikelola dengan baik agar konflik yang terjadi bersifat konstruktif yang dapat meningkatkan performance” tutur Zakiy.
Para peserta terlihat antusias mengikuti materi yang disampaikan. Tidak hanya mendapatkan teori, mereka juga dilibatkan dalam diskusi dan praktik langsung. Ria Octa, salah satu peserta, mengaku bahwa pelatihan ini memberikan banyak manfaat.
“Materinya sangat aplikatif. Saya jadi lebih paham bagaimana menyusun program kerja yang terstruktur dan meningkatkan kemampuan memimpin dan mengelola kegiatan dan organisasi,” ujar Ria.
Pelatihan ini berlangsung selama satu hari penuh dan ditutup dengan sesi tanya jawab yang hangat antara peserta dan pemateri. HIMES berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk mendukung pengembangan kemampuan mahasiswa.
“Harapan kami, pelatihan ini bisa menjadi bekal yang berharga bagi HIMES dalam menjalankan tugas kami di organisasi,” pungkas Abdurrachman. HIMES UMY sendiri aktif menyelenggarakan berbagai kegiatan pengembangan diri bagi mahasiswa.