MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Menjelang akhir Ramadan, Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menghadirkan momen istimewa bagi civitas akademika dan masyarakat sekitar. Balai Sidang Muktamar Kampus Unismuh Makassar dipadati oleh ribuan orang yang antusias mengikuti buka puasa bersama pada Kamis, 4 April 2024.
Suasana kekeluargaan begitu terasa saat para dosen, karyawan, mahasiswa, dan warga sekitar duduk bercengkrama bersama sembari menanti waktu berbuka puasa. Keceriaan dan tawa canda mewarnai momen kebersamaan ini, menjadi bukti eratnya silaturahmi yang terjalin di Unismuh. Kebahagiaan itu semakin terasa lengkap, saat layar videotron Balai Sidang Muktamar, menampilkan deretan prestasi teranyar Unismuh Makassar.
Terbaru, Unismuh meraih akreditasi unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Akhir Maret lalu, lembaga pemeringkatan asal Australia, Unirank, menempatkan Unismuh sebagai Universitas terbaik di Sulsel. Lebih dari sekadar berbuka puasa, acara ini juga menjadi wadah bagi Unismuh untuk berbagi kebahagiaan dengan sejumlah panti asuhan.
Dalam kegiatan ini, Unismuh memberikan santunan kepada Panti Asuhan Bahagia, Panti Asuhan Sejati, Panti Asuhan Mardiyah, Panti Asuhan Jannatul Ma'wa, Panti Asuhan Ummul Aiman I Cabang Mamajang, Panti Asuhan dan Rumah Tahfidz Muhammadiyah Sambung Jawa, Panti Asuhan Amrullah Aisyiyah Limbung, Kab Gowa, dan Panti Asuhan Ash Shalihin Muhammadiyah Cabang Manggala.
Ketua Panitia, yang juga Wakil Rektor II Unismuh Makassar Prof Andi Sukri, menyebut selain mengundang panti asuhan, pihaknya juga mengundang masyarakat sekitar kampus. "Bulan Ramadan menjadi momen yang tepat untuk mempererat tali persaudaraan dan berbagi kebahagiaan dengan sesama," ujar Prof Andis, sapaan akrab Warek II Unismuh Makassar itu.
Tak hanya itu, panitia juga mengundang para mantan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, dan mantan Rektor Unismuh Makassar. "Sengaja kami mengundang para sesepuh, agar bisa memberi motivasi bagi kami untuk terus mengembangkan Unismuh Makassar," ujar Prof Andis.
Sementara itu, Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Unismuh Prof Gagaring Pagalung menyebut, kegiatan Silaturahmi dan Buka Puasa bersama ini merupakan salah satu upaya untuk membangun mental Muhammadiyah. Hal ini sejalan dengan semangat abad kedua Muhammadiyah yang berfokus pada kemajuan di berbagai bidang. Salah satu mental Muhammadiyah yakni membangun komitmen masyarakat yang berbasis ilmu pengetahuan.
"Kontribusi Unismuh Makassar terlihat dari prestasinya, seperti akreditasi unggul, dan akreditasi internasional, dan bahkan Fakultas Kedokteran sudah meraih akreditasi internasional ASIIN," ungkap Prof Gagaring.
Pernyataan Gagaring tersebut juga dipertegas Rektor Unismuh Makassar Prof Ambo Asse. Ia menyebut, berbagai capaian Unismuh tidak bisa dilepaskan dari pengamalan Quran Surah Ali Imran ayat 142. Ambo Asse menyebut, bahwa ayat ini juga bisa dimaknai pentingnya jihad dan kesabaran dalam menggapai kesuksesan dunia.
"Saya saksikan sendiri, bagaimana kesungguhan segenap sivitas akademika, sehingga Alhamdulillah kita bisa meraih akreditasi Unggul," ungkapnya.
Acara ini berakhir jelang waktu berbuka puasa. Segenap hadirin menikmati hidangan yang disiapkan, sembari menyaksikan lantunan Azan Magrib TVRI Sulsel di layar Videotron, yang menampilkan suasana kampus Unismuh Makassar. (Hadi/Cris)
