BIJAK MEMILIH MAKANAN

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
143
Foto Istimewa

Foto Istimewa

BIJAK MEMILIH MAKANAN

“Saat timnas sepakbola kita  bertanding dengan Jepang, terlihat betapa kekuatan fisik pemain kita nampak kurang seimbang dengan tim Jepang. Jepang sudah cukup lama menerapkan pola makan bergizi ke anak-anak mereka.” Pernyataan ini dikeluarkan Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, saat malam ramah tamah Tanwir Muhammadiyah 2024, 3 Desember 2024 di Kupang. Di acara tersebut Dadan Hindayana juga menyebut beberapa negara lain yang sudah lebih dulu menerapkan program makanan bergizi ini dan efek positif jangka pajang yang telah dapat dipetik pada hari ini.

Linear dengan pidato Kepala Badan Gizi Nasional di atas, pada tahun 2023 Ikatan Dokter Anak Indonesia merilis fakta yang cukup mengkhawatirkan. Jumlah anak-anak Indonesia yang mengidap diabetes di tahun 2023 melonjak 70 kali lipat dibanding dengan tahun 2010. Sebab lonjakan ini juga sama. Yaitu makanan yang tidak sehat.

Kalau kita amati, dalam sepuluh tahu terakhir ini makanan dan minuman manis instan dalam kemasan memang terlalu akrab dengan  dunia anak-anak kita. Utuk ukuran satuan, mungkin makanan dan minuan ini masih dalam kategori aman untuk dikonsumsi. Namun, ketika dikonsumsi  tanpa batas dan setiap hari, sangat mungkin akan merugikan kesehatan anak-anak. Dalam waktu dekat  maupun dalam jangka panjang. Hal ini setidaknya terkonfirmasi secara sederhana ketika kita mengantar anak yang sakit ke dokter anak. Sang dokter secara tepat dapat menebak anak ini tadi habis makan jajanan apa.

Sementara itu makanan olahan siap saji seperti sosis dan nugget dengan beragam kualitasnya juga semakin akrab dengan dapur di rumah kita. Menggantikan tahu, tempe, dan sayur. Berbagai makanan olahan sudah tersa enak dari pabriknya tanpa kita ketahui jenis bumbu dan jumlah garamnya. Sudah barang tentu makanan ini pasti dicampur dengan pewarna dan pengawet. Meski diklaim aman untuk dikosumsi, pewarna dan pengawet ini  pasti ada ambang batas maksimalnya untuk dapat diakumulasi dalam tubuh manusia.

Selengkapnya dapat membeli Majalah Suara Muhammadiyah digital di sini Majalah SM Digital Edisi 05/2025


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Editorial

100 TAHUN MAJELIS TARJIH Saat ini, Majelis Tarjih dapat dikatakan sebagai salah satu majelis yang p....

Suara Muhammadiyah

26 February 2024

Editorial

Akar Konservatisme Beragama Oleh Prof Dr H Haedar Nashir, M.Si. Kurun terakhir menurut banyak kaji....

Suara Muhammadiyah

19 October 2023

Editorial

HIZBUL WATHAN DAN NASIONALISME-PATRIOTIK MUHAMMADIYAH Hizbul Wathan (HW)—organisasi Kepanduan....

Suara Muhammadiyah

12 March 2024

Editorial

108 TAHUN MENGINSPIRASI Banyak pertanyaan tentang kapan Majalah Suara Muhammadiyah terbit untuk per....

Suara Muhammadiyah

20 October 2023

Editorial

PETANI MILENIAL DAN KETAHANAN PANGAN Ancaman krisis pangan global bukan lagi sebatas isapan jempol.....

Suara Muhammadiyah

21 November 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah