Baitul Arqam Muballigh Muhammadiyah Makassar: Pencerahan Dakwah Berkemajuan
MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Makassar melalui Majelis Tabligh menggelar kegiatan Baitul Arqam Muballigh (BAM) dirangkaikan dengan pengukuhan Korps Muballigh Muhammadiyah Makassar.
Kegiatan dengan tajuk “Meneguhkan Kader Muballigh Muhammadiyah Berkemajuan” ini berlangsung di Aula Pusdim Makassar, Jl Gunung Lompobattang No 201 Makassar, Sabtu (23/11/2024).
Ketua Majelis Tabligh PD Muhammadiyah Makassar, Munir Abd. Rahman mengatakan bahwa kegiatan baitul arqam ini dalam rangka merefresh wawasan sebagai upaya pengembangan dakwah kita di Muhammadiyah.
"Juga sebagai wadah penguataan para muballigh, apalagi tantangan dakwah kedepan sangat kompleks," katanya.
Selain itu, Munir Abd. Rahman berharap lewat kegiatan ini para muballigh terus mengupdete keilmuan dan juga penguatan ideologi keMuhammadiyahan.
"Muballigh sebagai ujung tombak di persyarikatan untuk terus mengajak ummat kepada kebaikan, amar ma'ruf, membumikan agama dan tentu dengan cara bil hikmah," harapnya.
Ia menyampaikan bahwa baitul arqam ini menghadirkan materi dan muatan yang mencakup kebutuhan para muballigh saat ini.
"Terimakasih partisipasi seluruh muballigh yang ikut, insyallah kita membangun kerjasama dan massifkan dakwah di kota Makassar," tuturnya.
Terpisah disampaikan, Wakil Ketua PD Muhammadiyah Makassar KH. Sudirman menyampaikan apresiasi dan semangat para muballigh yang ikut baitul arqam ini.
"Ibarat kita cas hp, kita perlu juga mencas diri agar kita bisa semangat terus dalam berdakwah," tuturnya.
Tak hanya itu, KH. Sudirman pula menyampaikan bahwa seyogyannya sebagai muballigh untuk terus belajar, apalagi sebagai manusia kadang memiliki iman lemah.
"Untuk itu, lewat proses baitul arqam ini kembali membangkitkan kekuatan iman dan kebersamaan," imbuhnya.
Menurut KH. Sudirman pula bahwa sebagai muballigh perlu membangun kedekatan persuasif dengan pengurus hingga jamaah masjid.
"Muballigh itu panutan, bukan saja di mimbar masjid, tapi semua lini, juga termasuk bagaimana memajukan dakwah di ranting-ranting dan cabang Muhammadiyah," harapnya.
Ada beberapa materi yang disajikan mulai Muqaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah, Peran Tauhid Dalam Kehidupan, Manhaj Tarjih dan Implementasi HPT dikalangan Muballigh dan Anggota Muhammadiyah.
Ada pula Manajemen Berorganisasi dan Akhlak Bermuhammadiyah, Gerakan Jama’ah & Dakwah Jama’ah dan juga Ilmu dan Strategi Dakwah (Fiqhud Dakwah). (*)